Kemenag Kabupaten Madiun Kukuhkan Pokja Majelis TaklimKantor Kementerian Agama Kabupaten Madiun kukuhkan Kelompok Kerja (Pokja) Majelis Taklim di Aula Arafah, Rabu (18/62025).Pengukuhan dilakukan langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Madiun, H. Irfan Alkhaidari, yang didampingi oleh Plt. Kasubbag TU dan Kasi Bimas Islam, yang juga turut dikukuhkan sebagai bagian dari struktur Pokja. Dalam sambutannya, Kepala Kemenag menyampaikan harapan agar Pokja Majelis Taklim ini menjadi motor penggerak dakwah dan penguatan literasi keagamaan di masyarakat secara berkelanjutan dan kolaboratif. (Hm)
PHTC Digeber, Kemenag Jatim Dorong Revitalisasi Madrasah Secara Cepat dan Tepat.(13/6)
Dalam upaya mempercepat perbaikan kualitas pendidikan di madrasah, Bidang Pendidikan Madrasah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur gelar Rapat Koordinasi Program Revitalisasi Madrasah melalui Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) di Aula PLHUT Kantor Kementerian Agama Kabupaten Madiun, Jumat (13/6/2025). Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Madiun, H. Irfan Alkhaidari, dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh undangan dan apresiasi khusus kepada Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Jatim sebagai penyelenggara kegiatan. Kepala Kemenag juga menyoroti tantangan besar yang dihadapi madrasah saat ini, khususnya dalam hal sarana dan prasarana. Banyak gedung madrasah yang rusak, tidak layak, bahkan membahayakan keselamatan siswa. “Semoga melalui PHTC ini, madrasah bisa segera mendapatkan solusi terbaik, mulai dari perbaikan hingga pengadaan sarpras yang memadai, demi kelancaran proses belajar dan terwujudnya tagline kita: Madrasah Maju, Bermutu, Mendunia,” ujarnya. Sementara itu, Ketua Tim Bidang Pendma Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur, Zun Afif Amarullah dalam laporannya menegaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah untuk menjadikan madrasah lebih baik, dengan dukungan sarana prasarana yang baik pula. “Revitalisasi tidak hanya bicara tentang infrastruktur, tetapi juga membangun lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan berkualitas,” tambahnya. Turut hadir dalam kegiatan ini, Plt. Kasubbag TU dan Kasi Pendma Kankemenag Kab. Madiun, serta para undangan dari berbagai unsur: Kasi Pendma se-Wilker Madiun, para pengawas madrasah, ketua KKRA, KKMI, KKMTs, KKMA, serta para admin sarpras se-Wilayah Kerja Madiun. Dengan semangat kolaborasi, kegiatan ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam mewujudkan madrasah yang tidak hanya maju secara fisik, tetapi juga unggul dalam mutu pendidikan. (Hm)
Terima CPNS Formasi 2024, Kantor Kementerian Agama Madiun.(10/6)
Senin (10/06), Kantor Kementerian Agama Kabupaten Madiun terima kedatangan lima Calon Pegawai Negeri Sipil formasi tahun 2024.Acara berlangsung di Ruang Podcast Kemenag Madiun dan dipimpin langsung oleh Kepala Kantor, H. Irfan Alkhaidari, didampingi Analis SDM, Ismail Fauzi. Dalam arahannya, Kakankemenag menegaskan bahwa ASN terdiri dari dua jenis, yakni PNS dan PPPK, yang sama-sama terikat oleh Undang-Undang ASN dan regulasi Kementerian Agama.Seorang ASN harus siap diatur, bekerja secara teratur, dan tunduk pada aturan yang berlaku. Beliau juga menyampaikan tiga pesan penting:Menjaga adab dan etika yang mencerminkan jati diri Kementerian Agama, menegakkan dedikasi, loyalitas, dan disiplin dalam bekerja, serta memahami bahwa pengabdian sebagai ASN adalah pilihan mulia yang harus dijalani dengan penuh tanggung jawab. Adapun lima CPNS yang diterima tahun ini adalah Adelia, Dwi, Pandu, Alfi, dan Nevy Velanti K.Mereka akan bertugas pada formasi: dua orang sebagai Pengawas Jaminan Produk Halal, satu orang untuk pengelolaan barang dan jasa, satu orang Statistisi, dan satu orang Pranata Komputer. Selamat bergabung dan selamat mengabdi untuk masyarakat, bangsa, dan negara melalui Kementerian Agama Kabupaten Madiun.(hm)
Kemenag Madiun Tegaskan Komitmen Antikorupsi Lewat Zona Integritas.(5/6)
Kantor Kementerian Agama Kabupaten Madiun mencanangkan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi. Kegiatan berlangsung di Aula Arofah dan dihadiri oleh pejabat lintas sektoral, tokoh agama, akademisi, media, serta seluruh jajaran internal Kemenag. Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Kementerian Agama, doa bersama, dan laporan dari Plt. Kasubbag TU, Wahyun Tamma. Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Madiun, Haji Irfan Alkhaidari, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pencanangan ini merupakan bentuk komitmen serius dalam mewujudkan pelayanan publik yang bersih, profesional, dan bebas dari praktik korupsi. Ia mengajak seluruh jajarannya untuk bekerja dengan ikhlas, meniatkan sebagai ibadah, dan berharap langkah ini membawa keberkahan, sejalan dengan harapan Menteri Agama Republik Indonesia. Puncak kegiatan ditandai dengan penandatanganan deklarasi pencanangan Zona Integritas oleh Kepala Kantor, diikuti oleh lintas instansi, di antaranya Pengadilan Agama, Kejaksaan Negeri, Polres, Imigrasi, BPN, RRI, Diskominfo, FKUB, BAZNAS, serta perwakilan ormas Islam seperti NU, Muhammadiyah, BWI, KBIH, PPIU, dan pimpinan perbankan dari BRI, BNI, BSI, serta Kepala KPPN Madiun. Kegiatan dilanjutkan dengan pembinaan oleh Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Madiun, Rasyid Muzhar. Dalam arahannya, ia menegaskan bahwa pembangunan Zona Integritas merupakan salah satu cara pemerintah membangkitkan kembali semangat pengabdian tanpa pamrih dan pelayanan sepenuh hati kepada masyarakat. Ia mengingatkan bahwa semangat perjuangan yang diwariskan para pendahulu harus tetap hidup dalam pelayanan publik saat ini. Predikat Wilayah Bebas dari Korupsi bukan sekadar simbol, tetapi harus diwujudkan dalam perilaku nyata dan budaya kerja yang mencerminkan integritas sejati. Deklarasi ini menjadi tonggak penting dalam upaya mewujudkan birokrasi bersih dan melayani di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Madiun.(hm)
Peringatan Hari Lahir Pancasila 2025 di Kemenag Madiun: Menguatkan Semangat Kebangsaan ASN
Madiun (2/6) — Kantor Kementerian Agama Kabupaten Madiun melaksanakan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila pada Senin, bertempat di halaman kantor Kementerian Agama Madiun. Upacara dipimpin oleh Kepala Kankemenag Madiun, H. Irfan Alkhaidari, dan diikuti oleh seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), termasuk para penyuluh agama Islam, Kristen, dan Katolik yang merupakan bagian dari ASN Kementerian Agama. Dalam amanatnya, H. Irfan Alkhaidari membacakan sambutan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Dalam sambutan tersebut disampaikan ajakan kepada seluruh komponen bangsa untuk terus mengamalkan nilai-nilai Pancasila secara konsisten di tengah tantangan global dan perkembangan zaman. “Pancasila harus senantiasa kita jiwai dan pedomani dalam kehidupan sehari-hari, agar bangsa Indonesia tetap kuat, bersatu, dan berdaulat dalam menghadapi tantangan zaman,” demikian salah satu pernyataan penting yang dikutip dari sambutan tersebut. Upacara berlangsung dengan khidmat dan tertib. Peringatan ini menjadi sarana untuk merefleksikan kembali peran ASN dalam menjaga semangat kebangsaan, memperkuat komitmen terhadap konstitusi, serta memastikan nilai-nilai Pancasila terus hidup dalam pelayanan publik dan kehidupan bermasyarakat.(hm)
Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Madiun melaksanakan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan (SKTT) bagi peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II.(31/5)
Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Madiun melaksanakan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan (SKTT) bagi peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Lab.Komputer MAN 1 Madiun, Sabtu (31/5/25) dan diikuti oleh 90 peserta yang terbagi ke dalam dua sesi, masing-masing sesi diikuti oleh 45 peserta. Seleksi ini merupakan bagian dari rangkaian rekrutmen PPPK Kementerian Agama Tahun 2024 yang kini memasuki tahap II. Berbeda dengan tahap I yang diikuti oleh peserta dari daftar nominatif Badan Kepegawaian Negara (BKN) dengan formasi yang telah tersedia, pada tahap II ini para peserta harus bersaing memperebutkan formasi yang tersisa karena sebagian besar kuota telah terpenuhi. Pelaksanaan seleksi dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama dimulai pukul 07.00 WIB dengan tahap registrasi, penitipan barang, body checking, serta pengaturan peserta ke ruang tunggu dan ruang seleksi. Setelah proses persiapan selama satu jam, pelaksanaan ujian dimulai pukul 08.00 WIB hingga 09.30 WIB dengan durasi 90 menit. Sesi kedua dilaksanakan dengan alur yang sama, dimulai pukul 09.00 WIB untuk proses registrasi dan persiapan, kemudian pelaksanaan ujian berlangsung pukul 10.00 WIB hingga 11.30 WIB. Pelaksanaan seleksi berlangsung tertib dan lancar, dengan pengawasan ketat sesuai standar teknis dari Kementerian Agama RI.(hm)
198 ASN PPPK Dilantik Serentak, Kemenag Madiun Tegaskan Komitmen Pelayanan Berintegritas.(26/5)
Madiun (26/05) – Bertempat di Aula Arofah, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Madiun melaksanakan pelantikan ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap 1 formasi tahun 2024. Sebanyak 198 ASN PPPK resmi dilantik secara serentak secara nasional melalui Zoom Meeting oleh Menteri Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar, MA. Pelantikan yang dimulai pukul 13.00 WIB ini diikuti oleh 90 peserta perempuan dan 108 peserta laki-laki. Selain pelantikan, kegiatan ini juga dilanjutkan dengan pembinaan oleh Menteri Agama RI secara daring.Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Madiun H. Irfan Alkhaidari, Plt. Kasubbag TU, para Kepala Seksi, Gara, Pengawas Madrasah dan Sekolah, Kepala Madrasah, serta Kepala KUA se-Kabupaten Madiun. Secara simbolis, Surat Keputusan pengangkatan ASN PPPK diserahkan langsung oleh Kakankemenag H. Irfan Alkhaidari, didampingi Plt. Kasubbag TU, Kasi Bimas Islam, dan Kasi Pendma. Dalam arahannya, H. Irfan Alkhaidari menekankan pentingnya integritas, disiplin, dan loyalitas terhadap tugas dan amanah yang telah diberikan. Ia juga mengingatkan agar ASN PPPK dapat menjadi contoh dalam memberikan pelayanan publik yang profesional dan berakhlak.(hm)
Musyawarah Cabang Asosiasi Penghulu Republik Indonesia di Kabupaten Madiun.(20/5)
Musyawarah Cabang Asosiasi Penghulu Republik Indonesia — atau APRI — resmi digelar di Kabupaten Madiun, pada Selasa, 20 Mei 2025. Acara ini menjadi ajang penting bagi para penghulu untuk berkumpul, berdiskusi, dan memperkuat sinergi dalam meningkatkan kualitas pelayanan keagamaan, khususnya di bidang pernikahan dan pembinaan keluarga. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Madiun, H. Irfan Alkhaidari, yang menyampaikan apresiasi serta motivasi bagi seluruh penghulu. “Dengan semangat kebersamaan, para penghulu di Kabupaten Madiun berkomitmen untuk terus profesional, amanah, dan menjadi pelayan umat yang penuh integritas. Kabupaten Madiun terus melangkah, menguatkan peran dan pelayanan keagamaan demi masyarakat yang berakhlak, rukun, dan sejahtera.
Pelepasan Jamaah Haji, Bupati Madiun Ingatkan Jangan Sombong di Baitullah.(15/5)
Sebanyak 331 jemaah haji Kabupaten Madiun resmi dilepas Bupati Madiun menuju Tanah Suci dalam suasana haru dan khidmat yang berlangsung di Pendopo Muda Graha Kabupaten Madiun, Kamis Malam (15/5/2025)Bupati Madiun, H. Hari Wuryanto, dalam sambutannya menekankan pentingnya kesiapan fisik dan mental dalam menjalani ibadah haji, terutama karena tahun ini bertepatan dengan momen haji akbar.“Yang paling penting adalah sabar dan jangan sombong di Baitullah. InsyaAllah kalau niatnya lurus, ibadah akan dilancarkan. Jaga kesehatan, taati semua peraturan, tahun Ini adalah haji akbar, semoga membawa keberkahan untuk kita semua,” pesan Bupati.Ia juga menitipkan doa kepada para jemaah agar Kabupaten Madiun senantiasa diberi keberkahan. Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Madiun, H. Irfan Alkhaidari, dalam laporannya menyampaikan seluruh jemaah telah siap secara administrasi, fisik, dan mental untuk menunaikan ibadah haji, H. Irfan juga melaporkan nama- nama petugas Haji yakni:Ketua Kloter : Imron RofiiPembimbing Kloter : Orbasan WazirPetugas Kesehatan Kloter: Ahmad Saiful UmamPetugas Paramedis: Ratna Dwi JayantiPHD : Sakhok YahyaPHD : Selly FitrianiPembimbing KBIHU : NurhadiJamaah Haji Kloter 56 berjumlah 199, Laki laki 91 jamaah dan perempuan 108 Jamaah.Jamaah Haji Kloter 56 berjumlah 128 yakni Laki-Laki 63 dan perempuan 65 jamaah, sedangkan 4 jamaah haji lagi sedang proses.Jamaah Haji tertua atas nama: Suparlan Marto Dikromo usia 89 Tahun Alamat: Tempuran Rt 12 Rw 03 Tempursari Kec Wungu Kab MadiunJamaah Haji termuda atas nama Muhammad Ashfannada usia 19 Tahun, Alamat Kebonsari Rt 26 Rw 04 Kec Kebonsari Kab MadiunKakankemenag juga berpesan, “Jaga kesehatan, semoga seluruh jemaah pulang ke tanah air menjadi haji yang mabrur. Terakhir ucapan terimakasih di sampaikan kepada Bupati Madiun dan jajaranya atas dukungan penuh terhadap jemaah haji Kabupaten Madiun.”Kegiatan ini di akhiri dengan bersalam-salaman sebagai tanda pamit jamaah haji menuju Baitullah.(Hm)
Pelatihan Konten Kreatif: Penyuluh Agama Siap Menjadi Bintang Dakwah Digital.(14/5/2025)
Madiun (Kemenag) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Madiun menggelar Pelatihan Konten Kreatif Materi Penyuluhan angkatan pertama pada Selasa (14/5) di Aula Arofah. Kegiatan ini diikuti oleh 45 penyuluh agama dari 15 kecamatan dan dibuka langsung oleh Kepala Kantor Kemenag, H. Irfan Alkhaidari. Dalam sambutannya, Kakankemenag menekankan pentingnya peran penyuluh dalam menghadapi era digital. “Penyuluh jangan gaptek. Harus adaptif, modern, dan mampu membuat konten yang edukatif, etis, dan enak ditonton,” tegasnya. Beliau juga menyampaikan bahwa generasi milenial, Gen Z, hingga para ‘emak-emak zaman now’ menjadi sasaran dakwah yang perlu pendekatan kreatif dan relevan. Mengangkat tema strategi kepemimpinan dalam dakwah digital, H. Irfan menekankan pentingnya kehadiran penyuluh sebagai uswah (teladan) sekaligus influencer yang menyebarkan nilai moderasi beragama. Ia berharap setelah pelatihan ini, para penyuluh dapat menghasilkan konten dakwah yang bermutu dan berdampak bagi masyarakat. Dua narasumber dari Dinas Kominfo Kabupaten Madiun dan presenter Mimbar TV Surabaya turut membekali peserta dengan teknik pembuatan konten menarik. Melalui pelatihan ini, penyuluh diharapkan siap menjadi agen perubahan dakwah digital yang menyentuh semua kalangan dan generasi.